Posting by copas blog:multyfly
"Mengenali Laila Majnun sebagai
alegori perjalanan seorang hamba
untuk sampai kepada Tuhan
membawa kita pada proses
mencintai, dimana kecintaan telah
membuat Majnun (sebagai seorang
makhluk; hamba) dengan sukarela
menanggalkan egonya, memandang
dirinya dan Tuhannya sebagai suatu
kesatuan yang tak terpisahkan ,
hingga mencapai fase peniadaan
diri."
"Di sisi lain, mengenali kisah Laila
Majnun sebagai kisah cinta antar
manusia sungguh pula dapat
memberikan kenikmatan dan
pencerahan yang luar biasa. Kita
dihadapkan pada perjuangan yang
bukan saja menembus batas harga
diri, status sosial, tetapi juga
mengorbankan darah dan nyawa
dari orang-orang yang berpihak.
Perjalanan Majnun mencintai Laila;
perasaan Laila terhadap Majnun;
syair2 yang berada diantara
mereka, pilihan hidup mereka yang
mempengaruhi orang2 di sekitar
mereka, secara keseluruhan
menggambarkan berbagai sisi
kehidupan. Pada akhirnya, kisah ini
menghadirkan kepada kita nilai2
kemanusiaan yang menjadi nilai
kehidupan itu sendiri"
Pengantar ini yang buat aku tertarik
untuk beli bukunya.
Aku belum selesai baca buku ini.
Tapi ada beberapa keheranan,
bagaimana Laila dan Majnun bisa
saling mencintai sedemikian
besarnya padahal mereka hanya
bertemu beberapa kali dan
berkomunikasi juga sangat terbatas
(dalam buku ini percakapan antara
Laila dan majnun pada pertemuan
mereka juga gak ditampilkan), so
aku gak bisa menarik kesimpulan
"How can they both falling in Love?"
atau mungkin itu salah satu ke-
misterius-an cinta?
Majnun begitu larut dalam cinta dan
kesedihannya, hingga ia
membiarkan dirinya gila (dalam
buku ini Majnun beberapa kali
mengatakan bahwa ia tak mampu
mengendalikan apa yang
berkecamuk dalam dadanya, dan
menjadi gila adalah takdir yang
Tuhan gariskan untuknya). Inikah
wujud kepasrahan diri kepada
Tuhan? bagaimana kita tahu itu
takdir? kita tak pernah bisa
membaca rahasia Tuhan..Apakah
logika tak diperlukan untuk
mengungkap tabir rahasia ILahi?
Baca buku ini harus super sabar! :D
Dari awal cerita sampai halaman
pertengahan (bab terakhir yang
baru mampu aku baca) isinya penuh
dengan kata2 puisi (cerita ini
ditampilkan dengan alunan syair).
Bahkan kadang cenderung terasa
bertele2..wuihhh...
Maybe next time aku bisa
menemukan inti dan keindahan
cerita ini...
Wish me luck to finish
Tidak ada komentar:
Posting Komentar